Ulasan Sejarah Mobile Phone dan Teknologi yang Digunakannya
Ulasan Sejarah Mobile Phone dan Teknologinya
Nama : Izzati Mukhammad
NRP : 5025201075
Kelas : PPB I
Tahun 2024
Pada tugas ini saya diberikan tugas untuk mencari tahu sejarah perkembangan dari mobile phone dan teknologi yang digunakannya.
Ulasan Sejarah Mobile Phone
Asal Muasal dan Pembuat Pertama
Ponsel seluler, yang telah mengubah cara kita hidup, berkomunikasi, bekerja, dan terhibur, bermula dari sebuah prototipe yang diciptakan oleh Dr. Martin Cooper dan timnya di Motorola pada tahun 1973. Prototipe ini menjadi tonggak awal revolusi perangkat seluler. Panggilan telepon seluler pertama dilakukan oleh Dr. Cooper di New York City, menandai awal dari era komunikasi mobile.
1983: Persetujuan Ponsel Pertama
Sepuluh tahun kemudian, pada tahun 1983, ponsel pertama yang dikenal sebagai Motorola DynaTAC 8000X mendapat persetujuan dari Federal Communication Commission. Ponsel ini memiliki berat hampir 2 pon, masa pakai baterai 30 menit, dan dijual dengan harga $3,995.
1991: Era 2G dan Baterai Lithium-ion
Pada tahun 1991, 2G diluncurkan di Finlandia pada Global System for Mobile Communications. Tahun yang sama, Sony dan insinyur Asahi Kasei memperkenalkan baterai lithium-ion yang ringan dan dapat diisi ulang, sebuah momen revolusioner dalam sejarah smartphone.
1992: Smartphone dan SMS Pertama
IBM mengumumkan prototipe "smartphone" pertama dengan nama kode Sweetspot pada tahun 1992, yang dianggap sebagai smartphone pertama sejati. Pada Desember tahun yang sama, SMS pertama dikirim dengan pesan Merry Christmas.
1994: Smartphone Pertama di Pasaran
IBM Simon Personal Communicator, versi penyempurnaan dari prototipe Canova, menjadi tersedia bagi konsumen. Ponsel ini memiliki layar sentuh dan memungkinkan pengguna tidak hanya melakukan panggilan telepon, tetapi juga menerima faks dan email.
1997: Penamaan Smartphone dan Perkenalan Game Mobile
Istilah smartphone pertama kali digunakan oleh Ericsson untuk mendeskripsikan perangkat mobile baru mereka, GS88. Pada tahun yang sama, game mobile pertama, Snake, diluncurkan pada ponsel Nokia 6110.
1999: Kamera Depan Pertama dan GPS
Ponsel kamera pertama, Kyocera Visual Phone VP-210, diluncurkan di Jepang pada tahun 1999. Pada tahun yang sama, Benefon memperkenalkan ponsel komersial pertama dengan teknologi GPS, Benefon Esc.
2000: Kamera Belakang Pertama
Sharp merilis J-SH04 di Jepang pada tahun 2000, yang dianggap sebagai ponsel kamera pasar massal pertama dengan kamera belakang.
2001: Jaringan 3G
Pada tahun 2001, ponsel seluler pertama kali dapat terhubung ke internet melalui jaringan 3G, menandai awal penggunaan internet secara luas pada ponsel seluler.
2004: Teknologi GPS Live-assisted
Qualcomm di AS menciptakan dan menguji GPS live-assisted pada tahun 2004, meningkatkan akurasi lokasi secara signifikan.
2007: iPhone Pertama oleh Apple
Steve Jobs mengumumkan iPhone pertama di dunia pada konvensi Macworld tahun 2007. iPhone ini memiliki layar sentuh, GPS, kamera, iPod, dan akses internet.
2008: Smartphone Android Pertama
Ponsel mobile pertama yang ditenagai Android, T-Mobile G1 atau HTC Dream, memasuki pasar pada tahun 2008. Ponsel ini memiliki layar sentuh, keyboard QWERTY, dan akses internet.
2009: Jaringan 4G
Pada tahun 2009, perusahaan Swedia Telia Sonera merilis 4G untuk penggunaan komersial, memungkinkan kecepatan transmisi data yang lebih cepat.
2010-an: Era Smartphone Menjadi Mainstream
Sepanjang dekade 2010-an, smartphone menjadi semakin terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari. Dengan munculnya berbagai model dan merek, smartphone tidak hanya menjadi alat komunikasi tetapi juga pusat hiburan, informasi, dan produktivitas. Aplikasi mobile berkembang dengan pesat, menawarkan segala dari permainan hingga alat produktivitas dan media sosial. seperti peningkatan kamera dan juga perkembangan teknologi layar sentuh serta integrasi dengam teknologi lainnya.
2019: Jaringan 5G
Verizon meluncurkan jaringan 5G pertama di dunia pada tahun 2019, dengan cakupan awal di Chicago dan Minneapolis.
Ulasan Sejarah Teknologi Pemrograman dalam Teknologi
Bergerak
Awal Mula: Bahasa Pemrograman Awal
Teknologi bergerak, khususnya dalam konteks ponsel dan perangkat mobile, dimulai dengan penggunaan bahasa pemrograman sederhana seperti Assembly dan C. Pada era 1990-an, ketika ponsel pertama kali muncul, bahasa-bahasa ini digunakan untuk mengembangkan firmware dan sistem operasi dasar karena efisiensi dan kontrol rendah tingkat yang mereka tawarkan.
Tahun 2000-an: Java dan Symbian
Pada awal tahun 2000-an, Java menjadi bahasa pemrograman dominan dalam pengembangan aplikasi mobile. Platform seperti J2ME (Java 2 Micro Edition) populer untuk membuat aplikasi pada ponsel. Sementara itu, Symbian OS, yang banyak digunakan di ponsel Nokia, menggunakan C++ yang memungkinkan pengembangan aplikasi yang lebih kompleks.
Munculnya iOS dan Objective-C
Dengan peluncuran iPhone pada tahun 2007, Apple memperkenalkan Objective-C sebagai bahasa pemrograman utama untuk pengembangan aplikasi iOS. Objective-C, yang merupakan ekstensi dari C, menawarkan fitur pemrograman berorientasi objek yang kuat, sangat cocok untuk pengembangan aplikasi mobile yang interaktif dan intuitif.
Android dan Java
Google, melalui peluncuran Android pada tahun 2008, juga memilih Java sebagai bahasa pemrograman utama untuk pengembangan aplikasi Android. SDK Android menyediakan alat dan API yang kaya untuk mengembangkan aplikasi di lingkungan Java.
HTML5 dan Pengembangan Web Mobile
Seiring dengan meningkatnya kemampuan browser mobile, HTML5 mulai populer sebagai solusi untuk pengembangan aplikasi web mobile. HTML5, bersama dengan CSS3 dan JavaScript, memungkinkan pembuatan aplikasi web yang responsif dan interaktif yang dapat berjalan di berbagai perangkat mobile.
Tahun 2010-an: Munculnya Platform No-Code untuk Mobile
Dengan meningkatnya popularitas smartphone, muncul kebutuhan untuk mempercepat dan menyederhanakan pengembangan aplikasi mobile. Ini mendorong munculnya platform no-code yang ditujukan untuk pembuatan aplikasi mobile. Platform seperti Appy Pie dan BuildFire memungkinkan pengguna untuk membuat aplikasi mobile tanpa menulis satu baris kode pun, menggunakan antarmuka drag-and-drop. Platform no-code tidak hanya memudahkan pembuatan antarmuka pengguna, tetapi juga integrasi dengan layanan cloud dan backend. Ini memungkinkan pembuat aplikasi untuk menyertakan database, otentikasi pengguna, dan fungsi server tanpa perlu menangani aspek teknis secara langsung.
Swift dan Kotlin: Era Modern
Pada tahun 2017, Google mengumumkan Kotlin sebagai bahasa pemrograman resmi untuk pengembangan Android. Kotlin menawarkan sintaks yang lebih bersih dan ringkas dibandingkan Java, dengan fitur modern seperti inferensi tipe dan ekspresi lambda.
Tren Terkini: Cross-Platform dan Flutter
Dalam beberapa tahun terakhir, pengembangan cross-platform menjadi lebih populer. Framework seperti React Native dan Flutter memungkinkan pengembang untuk menulis kode sekali dan menjalankannya di iOS dan Android. Flutter, khususnya, telah mendapatkan popularitas karena performanya yang tinggi dan UI yang mulus.
Referensi
https://www.textline.com/blog/smartphone-history
"Programming Mobile Devices: An Introduction for Practitioners" oleh Tommi Mikkonen
"iOS Swift Game Development Cookbook" oleh Jonathon Manning dan Paris Buttfield-Addison
"Kotlin for Android Developers" oleh Antonio Leiva
"Flutter for Beginners" oleh Alessandro Biessek
"No-Code Mobile App Development: When and Why to Use
It" oleh Jason Wong
Comments
Post a Comment